Home » Berita Utama » Busur Dorong Pemkab Kukar Gratiskan Seragam Pelajar SD dan SMP

Busur Dorong Pemkab Kukar Gratiskan Seragam Pelajar SD dan SMP

Rabu,12 Oktober 2022 07:16WIB

Bagikan :
Penasehat Busur Kukar Hendi Yuzar menyampaikan pandangan terkait kemiskinan dan pengangguran di Kukar saat rapat dengar pendapat dengan pimpinan DPRD Kukar. (Humas DPRD Kukar)

SINTESANEWS.ID – Bubuhan Suara Rakyat (Busur) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melayangkan 23 rekomendasi kepada pemerintah daerah terkait pengentasan kemiskinan dan pengangguran.

Penasehat Busur Kukar Hendi Yuzar menegaskan bahwa pengentasan kemiskinan dan pengangguran di kabupaten kaya sumber daya alam ini mesti dimulai dengan meningkatkan anggaran untuk dinas-dinas yang terkait dengan program tersebut, seperti Dinas Sosial, Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja, serta beberapa dinas lainnya.

Rekomendasi ini kami terbitkan dalam tiga bagian. Bagian ini merupakan bagian kedua yang terdiri dari lima rekomendasi. Berikut poin-poin rekomendasi Busur Kukar yang disampaikan dalam rapat dengar pendapat dengan Ketua DPRD Kukar Alif Turiadi dan Pemkab Kukar tersebut.

Pertama, meminta kepada Pemkab Kukar dan DPRD Kukar agar menganggarkan program bantuan perlengkapan sekolah atau seragam gratis bagi siswa tahun ajaran baru di 718 satuan pendidikan khususnya SD dan SMP se-Kukar.

Menimbang besarnya anggaran Dinas Pendidikan Kukar yang mana pada tahun 2022 lalu diketahui sebesar Rp 1,2 triliun lebih, namun belum menyentuh permasalahan atas beban besar biaya yang harus disiapkan para orang tua di Kukar (Rp 1 juta hingga Rp 2 juta) untuk membelikan perlengkapan sekolah anak-anaknya.

Adapun dalam penganggarannya agar efektif dan efisien bisa dialokasikan per satuan pendidikan dan berbasis Siplah seperti yang sudah dilaksanakan oleh Pemkot Tanjung Pinang, Kepulauan Riau.

Di sisi lain, Disdikbud Kukar bisa berkolaborasi bersama Disperindag atau Dinkop UMKM untuk pemberdayaan para penjahit di Kukar dalam pengadaan seragam sekolah ini, sehingga terjadi perputaran dan pertumbuhan ekonomi baru.

Kedua, terkait Program 10 Ribu Beasiswa Kukar Idaman, Busur Kukar mengusulkan adanya Badan Pengelola Beasiswa seperti di Provinsi Kaltim dan mengarahkan kebijakan khusus alokasi beasiswa bagi 5 orang per desa/kelurahan yang berkuliah di Unikarta dan kampus- kampus di Kukar. Sehingga seiring program ini juga terjadi perkembangan pada kampus-kampus Kukar.

Ketiga, meminta adanya perhatian dan dukungan atas pengembangan segenap perguruan tinggi di Kukar, khususnya Unikarta, serta pelibatan aktif kampus dalam pelaksanaan segenap program-program Pemkab Kukar.

Keempat, Busur Kukar meminta kepada Pemkab Kukar agar dapat menyoalisasikan dan menyampaikan perkembangan realisasi 10 Program Prioritas dan 23 Program Dedikasi kepada publik secara rutin. Dan melibatkan pelaksanaannya sebesar-besarnya bagi warga miskin, keluarga miskin, dan rakyat Kukar secara umum.

Kelima, meminta kepada DPRD Kukar agar dapat menyoalisasikan dan menyampaikan Perda-Perda yang sudah disahkan atau masih dalam proses dan juga segenap aktivitas DPRD Kukar sebagai wakil rakyat sesuai peran dan fungsinya (legislasi, penganggaran, dan kontrol).

Busur Kukar berharap DPRD Kukar dapat menjadi contoh efektifitas dan efisiensi pengelolaan anggaran di Kukar. Berdasar  paparan KU-PPAS 2022 tahun 2022 total anggaran Sekretariat DPRD Kukar adalah sebesar Rp 128,325 miliar dan pada Rancangan KUA-PPAS TA. 2023 sebesar Rp 111,6 miliar. (*)

6085768219885996691-min

TOPIK TERKAIT

BERITA UTAMA

REKOMENDASI

cb69ca3e-61d6-4002-8894-a924a9d8e08a

TEKNOLOGI

TERPOPULER

HIBURAN

bannera

POLITIK