SINTESANEWS.ID – Kondisi fasilitas pendidikan di beberapa sekolah di Dapil 2 Kutai Kartanegara masih menyisakan sejumlah persoalan yang perlu perhatian.
Anggota DPRD Kukar dari Fraksi PKS, Idham, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap sekolah-sekolah yang terlihat baik dari luar, namun ternyata menyimpan masalah serius di dalam.
“Jangan sampai bangunannya saja yang terlihat bagus, tapi saat masuk ke dalam kondisinya memprihatinkan,” ujar Idham pada Jumat (16/5/2025).
Sebagai legislator berlatar belakang pendidikan, ia merasa memiliki tanggung jawab moral untuk terus menyuarakan kebutuhan mendasar sekolah-sekolah, khususnya di wilayah pedesaan dan dusun yang aksesnya terbatas.
Salah satu kasus yang ia soroti adalah kebakaran ruang kelas di sebuah Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Embalut. Kejadian tersebut telah ia tindak lanjuti dengan mengusulkan bantuan ke pemerintah daerah.
“Awalnya saya coba usulkan lewat hibah, tapi diarahkan ke Dinas Pendidikan. Mudah-mudahan bisa masuk di anggaran tahun depan,” tuturnya.
Idham juga aktif menyambangi sekolah-sekolah setiap kali kembali ke daerah. Baginya, kunjungan langsung adalah cara efektif untuk melihat realitas di lapangan.
Beberapa sekolah di Dapil 2 telah mendapat bantuan melalui jalur aspirasi yang ia perjuangkan, terutama sejak ia mulai menjabat kurang dari setahun lalu. Ia menyebut bahwa proses ini masih berlanjut.
“Alhamdulillah, mulai tahun ini sudah ada beberapa yang bisa kita bantu ke Dinas Pendidikan,” ujarnya dengan nada optimis.
Idham berharap seluruh usulan yang telah disampaikan bisa segera direalisasikan, sehingga kualitas pendidikan di daerah bisa lebih merata dan inklusif. Adv/fi)
































