Home » DPRD Kukar » Seruan Hairendra untuk Warga Agar Peduli Ruang Publik

Seruan Hairendra untuk Warga Agar Peduli Ruang Publik

Rabu,23 Juli 2025 11:15WIB

Bagikan : Array

SINTESANEWS.ID – Di tengah kemajuan pembangunan fasilitas publik yang terus digencarkan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), kesadaran masyarakat menjadi kunci utama dalam memastikan keberlangsungan manfaat dari infrastruktur tersebut. Salah satunya adalah taman kota dan ruang terbuka hijau yang kini menjadi bagian dari wajah baru Kukar.

Anggota DPRD Kukar, Hairendra, menyampaikan imbauan kepada seluruh masyarakat agar turut menjaga kebersihan dan kelestarian taman-taman yang telah dibangun pemerintah, baik di pusat kota maupun tingkat kecamatan.

“Kami mengimbau masyarakat untuk menjaga fasilitas yang sudah dibangun pemerintah. Tempat-tempat itu sudah sangat representatif,” ujarnya, Rabu (23/07/2025).

Menurutnya, ruang publik seperti Taman Kota Raja, Taman Tanjung, hingga taman mini di berbagai kecamatan, bukan sekadar elemen estetika kota.

Ia melihatnya sebagai wujud nyata dari perhatian pemerintah terhadap kualitas hidup masyarakat. Namun, kehadiran taman-taman ini bisa kehilangan maknanya bila masyarakat abai dalam merawatnya.

“Kalau bukan kita yang menjaga, siapa lagi?” kata Hairendra.

Ia menegaskan bahwa keberadaan fasilitas publik harus dibarengi dengan partisipasi aktif warga dalam menjaganya, bukan hanya mengandalkan petugas kebersihan atau pemerintah.

Lebih lanjut, Hairendra menyoroti pentingnya menanamkan rasa peduli lingkungan sejak dini, terutama kepada generasi muda.

Ia percaya bahwa nilai-nilai kepedulian seperti membuang sampah pada tempatnya dan tidak merusak fasilitas umum perlu dijadikan bagian dari gaya hidup sehari-hari.

“Menjaga taman adalah bagian dari tanggung jawab sosial kita sebagai pengguna. Kita yang menikmati, maka kita pula yang bertanggung jawab menjaga kebersihannya,” tegasnya.

Sebagai anggota legislatif, Hairendra menyatakan komitmennya untuk terus mendorong kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, komunitas, dan sekolah-sekolah dalam membentuk budaya bersih dan cinta lingkungan.

Ia juga membuka ruang partisipasi bagi kelompok pemuda untuk terlibat dalam edukasi hingga aksi nyata di lapangan.

“Taman bukan hanya milik pemerintah, tapi milik kita semua. Mari jaga dan manfaatkan dengan bijak,” pungkasnya.(Adv/fi)

6085768219885996691-min

TOPIK TERKAIT

BERITA UTAMA

REKOMENDASI

WhatsApp Image 2025-03-03 at 10.30.26

TEKNOLOGI

TERPOPULER

HIBURAN

bannera

POLITIK