Home » Advertorial » DPRD Kaltim » Arfan Nilai Banjir Kutim Bukan Sekadar Akibat Hujan: “Ini Kelalaian Kolektif”

Arfan Nilai Banjir Kutim Bukan Sekadar Akibat Hujan: “Ini Kelalaian Kolektif”

Selasa,27 Mei 2025 04:26WIB

Bagikan : Array

SINTESANEWS.ID – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Arfan, menilai banjir yang berulang kali terjadi di wilayah Kutai Timur (Kutim) seperti Kombeng, Telen, dan Wahau tidak bisa semata-mata disalahkan pada curah hujan tinggi.

Menanggapi pernyataan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutim yang menyebut hujan sebagai faktor utama banjir, Arfan menyebut akar persoalan lebih kompleks dan mencerminkan adanya kelalaian struktural.

“Pejabat di Kutim, bupati, gubernur, dan anggota DPR dari Kaltim harus bersama-sama memikirkan supaya tidak terjadi seperti ini. Karena ini kelalaian. Artinya, hujan sedikit, banjir lagi, dan ini tidak bisa dibiarkan,” ujarnya, Selasa (27/5/2025).

Arfan mengatakan dirinya telah berulang kali menyuarakan persoalan banjir dalam forum resmi, baik di DPRD Kaltim maupun kepada pemerintah daerah dan instansi teknis lainnya.

Menurutnya, banjir tidak bisa hanya dijadikan isu tahunan tanpa ada solusi jangka panjang. Ia menilai pendekatan reaktif selama ini justru memperparah kerentanan masyarakat terhadap bencana.

“Kalau tiap tahun banjir, lalu tiap tahun juga kita bilang ini karena hujan, kapan kita mau selesaikan masalahnya?” kritiknya.

Arfan menyarankan adanya audit lingkungan terhadap kawasan-kawasan rawan banjir, termasuk evaluasi izin usaha pertambangan (IUP) yang beroperasi di daerah hulu dan sekitar aliran sungai.

Ia juga meminta pemerintah memperkuat sistem drainase dan restorasi hutan untuk mengembalikan fungsi kawasan tangkapan air.

“Ini bukan cuma soal curah hujan. Ini tentang bagaimana kita mengelola ruang hidup masyarakat,” pungkasnya.(Adv)

6085768219885996691-min

TOPIK TERKAIT

BERITA UTAMA

REKOMENDASI

WhatsApp Image 2025-03-03 at 10.30.26

TEKNOLOGI

TERPOPULER

HIBURAN

bannera

POLITIK