SINTESANEWS.ID – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah merampungkan pembentukan kelembagaan dan kepengurusan Koperasi Merah Putih di seluruh 193 desa dan 44 kelurahan yang ada.
Hal ini diungkapkan Bupati Kukar Edi Damansyah saat memimpin rapat koordinasi dan evaluasi di Kantor Dinas Koperasi dan UKM pada Selasa, 10 Juni 2025.
Edi menyebut telah membentuk gugus tugas khusus untuk mempercepat proses pembentukan koperasi, menyusul batas waktu yang diberikan oleh Kementerian Koperasi.
“Sudah seluruhnya terbentuk, termasuk struktur pengurus dan sumber daya manusianya,” ujar Edi.
Ia mengapresiasi kerja sama lintas sektor dalam proses ini, mulai dari Satgas, organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, camat, lurah hingga kepala desa. “Saya juga akan memantau langsung penyelesaian administrasinya,” tegasnya.
Tahap selanjutnya, kata Edi, adalah pelatihan manajemen koperasi bagi para pengurus. Ia telah memerintahkan Sekretaris Daerah untuk menggandeng lembaga pelatihan bersertifikat.
“Agar para pengurus mendapatkan pelatihan dan sertifikasi resmi,” jelasnya.
Dalam rapat tersebut, juga ditegaskan bahwa sektor pertanian dalam arti luas akan menjadi prioritas utama koperasi, di samping sektor UMKM dan pariwisata. Keanggotaan koperasi akan diambil dari kelompok tani, pelaku usaha perikanan, hingga pelaku UMKM yang telah terdata di berbagai dinas. (Adv)
