SINTESANEWS.ID – Menjelang hari raya Idul Fitri, Palang Merah Indonesia (PMI) Kukar menggelar apel untuk meningkatkan kesiapsiagaan, di Halaman Kantor Bupati Kukar, Selasa (2/4/2024).
Apel siaga ini merupakan bagian dari serangkaian persiapan PMI Kukar untuk menghadapi berbagai kemungkinan kejadian darurat selama periode lebaran.
Ketua PMI Kukar, Ismed, dalam sambutannya menegaskan bahwa kesiapan personel dan peralatan merupakan prioritas utama.
“Kami lakukan pengecekan lapangan terhadap kesiapan seluruh jajaran PMI menjelang lebaran ini untuk menanggulangi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Ismed.
Ia juga menambahkan bahwa seluruh unit PMI di kecamatan wajib melaporkan setiap kejadian selama 24 jam setiap hari.
Lebih lanjut, Ismed berharap dengan adanya apel siaga ini, seluruh jajaran PMI Kukar mulai dari kabupaten hingga kecamatan mempersiapkan diri dalam menyambut lebaran.
Dengan pemantapan melalui apel siaga, PMI Kukar berkomitmen untuk memberikan kontribusi yang maksimal kepada masyarakat.
Kesiapsiagaan ini diharapkan dapat memastikan keamanan dan kenyamanan selama periode mudik lebaran, sekaligus menunjukkan pengabdian PMI terhadap masyarakat.
Apel siaga ini juga melibatkan pengecekan kondisi 20 Unit Mobil Ambulans yang diberikan Bupati ke 20 kecamatan di Kukar, sebagai bagian dari upaya PMI untuk memastikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Kegiatan ini mencerminkan dedikasi PMI Kukar dalam menghadapi tantangan dan memenuhi kebutuhan masyarakat di momen penting seperti lebaran.
“Mudah-mudahan semuanya bisa berjalan lancar,” tutup Ismed.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, memberikan apresiasi kepada PMI Kukar atas kontribusi dan kesiapsiagaan mereka.
“Seluruh PMI Kukar yang terdiri dari beberapa kecamatan menunjukkan komitmen mereka untuk bersama-bersama dengan komponen yang lainnya bisa membantu memastikan bahwa kegiatan mudik lebaran terasa nyaman,” tutur Sunggono.
Sunggono juga menekankan pentingnya solidaritas dan kolaborasi antar sesama anggota PMI.
Ia berharap setiap anggota PMI memiliki rasa keikhlasan dan kecintaan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Mudah-mudahan kawan-kawan PMI bisa menunjukan bahwa kolaborasi kita selama ini semakin baik,” harap Sunggono. (Adv/ir/ar)
