SINTESANEWS.ID – Kecamatan Tenggarong Seberang mengambil langkah maju dalam memerangi stunting dengan melibatkan masyarakat secara aktif.
Camat Tenggarong Seberang, Tego Yuwono menekankan bahwa pemberdayaan masyarakat adalah kunci untuk menurunkan angka stunting di wilayahnya.
“Kami fokus pada pemberdayaan masyarakat melalui edukasi dan program kesehatan yang terintegrasi,” ujar Tego, usai menghadiri Musrenbang di Gedung PKM, Senin (1/4/2024).
Ia menjelaskan bahwa program-program tersebut dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya nutrisi dan pola asuh yang baik.
Kata dia, Puskesmas Teluk Dalam dan Puskesmas Separi akan menjadi pusat dari kegiatan sosialisasi dan edukasi. “Kedua Puskesmas ini akan bekerja sama dengan Posyandu di setiap desa untuk mengidentifikasi dan menangani kasus stunting,” tambah Tego.
Selain itu, Tego juga mengungkapkan bahwa pemerintah kecamatan telah membangun komitmen dengan kepala desa dan pihak swasta untuk mendukung program-program tersebut.
Dengan langkah-langkah yang telah diambil, Tego optimis bahwa angka stunting di Kecamatan Tenggarong Seberang akan menurun secara signifikan.
“Komitmen ini penting untuk memastikan bahwa intervensi kita tepat sasaran dan efektif. Kami bertekad untuk mencapai target penurunan stunting pada tahun 2024,” tutupnya. (Adv/ar)
