SINTESANEWS.ID – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Fadly Himawan, menilai pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN) memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah sekitar.
Namun, ia mengingatkan potensi tersebut hanya dapat terwujud secara optimal jika disertai strategi pembangunan yang inklusif dan berpihak kepada masyarakat lokal.
“Perpindahan ASN dan masyarakat ke IKN seharusnya menjadi momentum untuk mendorong ekonomi daerah. Namun, yang paling penting adalah bagaimana masyarakat Kaltim dapat mengambil peran aktif dan tidak hanya menjadi penonton dalam proses pembangunan ini,” kata Fadly, Kamis (29/5/2025).
Fadly mengajak pemerintah pusat dan daerah untuk bersama-sama menyusun rencana jangka panjang yang mencakup penyediaan lapangan kerja, pembangunan infrastruktur pendukung, dan pelatihan sumber daya manusia (SDM) lokal.
Upaya ini diperlukan agar masyarakat lokal dapat bersaing dan mendapatkan manfaat secara langsung dari perkembangan kawasan ibu kota baru.
“Kita ingin masyarakat lokal terlibat aktif, memperoleh akses pekerjaan, pendidikan, dan peluang usaha yang sejalan dengan pembangunan IKN. Jangan sampai masyarakat lokal justru terpinggirkan dalam proses ini,” tegasnya.
Dengan strategi yang tepat, Fadly yakin pembangunan IKN tidak hanya memperkuat peran ibu kota negara.
“Tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Timur secara menyeluruh,” pungkasnya.(Adv)