Home » Daerah » Kutai Kartanegara » Perdalam Pengetahuan Kader, Pengurus HMI Komisariat Fisipol Gelar Kajian Rutin

Perdalam Pengetahuan Kader, Pengurus HMI Komisariat Fisipol Gelar Kajian Rutin

Minggu,10 Desember 2023 11:05WIB

Bagikan : Array
Peserta Bersama Pemateri Berfoto Bersama Usai Kajian (Sintesa News/In)

SINTESANEWS.ID- Perdalam pengetahuan para kader, pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) Cabang Kukar menggelar Follow Up alias kajian rutin di Sekretariat Kom Fisipol, Sabtu (9/12/2023).

Kajian yang menghadirkan pengurus Badko HMI Kaltimtara, Muhammad Kaisar sebagai narasumber ini mendalami materi tentang Argumentasi dan Teknik Persidangan.

Kaisar mengatakan Follow Up kali ini bertujuan memberikan pemahaman kepada kader HMI khususnya Komisariat Fisipol tentang cara menyampaikan kritik, ide serta gagasan. Ide yang disertai data agar tidak dianggap opini.

“Ketika kita mengkritik Sesuatu, melihat kebijakan-kebijakan yang ada, ya tentu harus kuat informasi yang kita dapat maupun data, supaya apa yang disampaikan dapat dipertanggungjawabkan” tuturnya.

Kata Kaisar, para kader yang mengikuti kajian dinilai cukup antusias. Karena itu ia berharap ada kajian serupa yang terus dilakukan oleh pengurus komisariat.

Sementara itu Ketua Umum HMI Komisariat Fisipol, Ihwan mengatakan Follow Up merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Komisariat Fisipol pasca Latihan Kader I (LK1) atau Basic Training yang diselenggarakan oleh Bidang Penelitian, Pengembangan dan Pembinaan Anggota.

Dia berharap setelah mengikuti Follow Up, Kader-kader Komisariat Fisipol dapat menerapkan dan terus mengasah ilmu yang didapatkan.

“Materi argumentasi dan teknik persidangan sangat penting untuk dipelajari oleh kader HMI khususnya Komisariat Fisipol yang juga berguna dalam organisasi terutama saat rapat anggota komisariat,” pungkasnya.

Sementara itu salah satu peserta kajian, Nunu Purwanto mengatakan materi yang disampaikan mudah dipahami sehingga dapat membangun chemistry.

Menurut Nunu materi yang tidak diperoleh di bangku perkuliahan ini sangat berguna baginya yang masih semester awal untuk menyampaikan argumen, ide serta gagasan.

“Materi ini tidak kami dapatkan di bangku perkuliahan. Artinya apa yang terbayangkan dalam pikiran dapat disampaikan ketika perkuliahan” ujarnya.

6085768219885996691-min

TOPIK TERKAIT

BERITA UTAMA

REKOMENDASI

cb69ca3e-61d6-4002-8894-a924a9d8e08a

TEKNOLOGI

TERPOPULER

HIBURAN

bannera

POLITIK