SINTESANEWS.ID – Pertandingan Liga 1 Askab PSSI Kukar Grup B, antara tim Bukit Biru FC versus Persema Mangkurawang dipimpin oleh Mahyudin sebagai wasit dibantu asisten 1 Aan Fahrizal dan asisten 2 Heri Aulia.
Laga yang cukup krusial itu, Bukit Biru FC memakai kostum berwarna putih, sedangkan Persema Mangkurawang memakai kostum berwarna merah.
Kedua tim sama-sama bermain menekan sejak menit awal pertandingan. Jual beli serangan pun terjadi, namun pertahanan kedua tim sama-sama sulit ditembus.
Sampai pada menit ke 30 permainan masih cukup sengit hingga Persema Mangkurawang mendapatkan peluang emas di depan mulut gawang Bukit Biru FC.
Namun, dua kali tembakan pemain Persema Mangkurawang, berhasil digagalkan oleh kiper Bukit Biru FC Robi Adep Ramadan.
Kedua tim yang sama-sama ingin mencetak gol untuk memimpin lebih dahulu pertandingan di babak pertama. Namun, sampai peluit tanda berakhirnya separuh babak permainan dibunyikan, tidak ada gol yang tercipta untuk kedua tim.
Memasuki babak kedua, masing-masing kesebelasan masih bermain dengan intensitas yang tinggi, jual beli serangan kembali terjadi.
Tim Persema Mangkurawang kembali mendapatkan peluang emas di menit ke 2, tapi tendangan langsung pemain nomor punggung 4, masih bisa ditepis oleh kiper.
Di tengah pertandingan yang dilanda oleh hujan, kedua tim tidak ada yang mengendorkan serangan. Para pemain sama-sama ingin mencetak gol.
Berawal dari serangan balik, Bukit Biru FC mendapatkan peluang pertama mereka di menit 10 babak kedua. Namun, tendangan pemain nomor punggung 17 Setiawan Budiarto, melebar di sisi kanan gawang Persema Mangkurawang yang dijaga M. Ilham.
Persema melakukan pergantian pemain di menit 13, gelandang nomor 6 M. Irsansyah digantikan oleh gelandang nomor 25 Junaidi Ferdian untuk memperkuat sisi tengah lapangan.
Bukit Biru FC yang melakukan serangan, mendapatkan hadiah tendangan penalti dari wasit, karena pemain Persema kedapatan melakukan handball di dalam kotak penalti menit ke 13. Pemain Bukit Biru FC, Setiawan Budiarto nomor 7, berhasil mengeksekusi penalti tersebut dengan mulus di sisi kanan atas penjaga gawang.
Bukit Biru FC unggul duluan di pertengahan babak kedua dengan skor 1 – 0.
Ketinggalan skor membuat Persema Mangkurawang semakin meningkatkan serangan mereka untuk menyamakan kedudukan. Alhasil, mereka kembali mendapatkan peluang oleh nomor 4 Eddy Fakhruddin di menit 17, tapi tendangannya masih melebar di sisi kiri gawang Bukit Biru FC.
Sampai pada menit ke 21, tim Persema Mangkurawang terlihat lebih menguasai pertandingan, karena ingin menyamakan kedudukan.
Sampai pada menit 23, Persema berhasil menyamakan kedudukan lewat assist nomor punggung 9 Wahyudin Noor ke nomor 11 M. Rehan, yang mengarahkan tembakan dari luar kotak penalti, di sisi kanan bawah kiper Bukit Biru FC, skor imbang 1 – 1.
Berhasil menyamakan kedudukan, Persema tidak mengendorkan serangan, sampai akhirnya pemain Bukit Biru melakukan tekel keras kepada pemain Persema, mengakibatkan hukuman tendangan bebas dari sisi kanan lapangan untuk Persema Mangkurawang.
Kesempatan ini pun tidak disia-siakan oleh pemain Persema.
Tendangan bebas ke depan gawang Bukit Biru FC, berhasil di heading oleh nomor 4 Persema Mangkurawang, kembali berhasil ditepis kiper Bukit Biru. Namun, tepisan tersebut memberikan rebound untuk tim Persema Mangkurawang, berhasil dimanfaatkan oleh nomor 9 Wahyudin menjadi gol, membuat Persema unggul 2 – 1 di menit 29.
Kemudian, berselang hanya 3 menit, Persema FC kembali berhasil menggandakan keunggulan menjadi 3 – 1, lewat tendangan sudut nomor 11 M. Rehan, berhasil disundul oleh nomor 4 pada menit ke 32.
Di sisa 40 menit waktu normal, tidak ada lagi gol tambahan yang tercipta oleh kedua tim.
Sampai akhir peluit tanda berakhirnya pertandingan babak ke-2 dibunyikan, tim Persema Mangkurawang berhasil mengunci kemenangan telak dengan skor 3-1 atas tim Bukit Biru FC. (adv/mt/rh)
