SINTESANEWS.ID – Sebanyak 10.129 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk Pilkada serentak 2024 di Kutai Kartanegara resmi dilantik pada 7 November, bersamaan dengan pelantikan KPPS di seluruh Indonesia.
Masa tugas mereka akan berlangsung satu bulan, dari pelantikan hingga 8 Desember 2024.
Komisioner KPU Kukar Divisi Sosialisasi, SDM, dan Partisipasi Masyarakat, Muchammad Amin, menyebutkan bahwa honorarium bagi ketua KPPS sebesar Rp900.000, sedangkan anggota menerima Rp850.000.
“Pelantikan di Kukar dilangsungkan di desa atau kelurahan masing-masing, tetapi jika memungkinkan, pelantikan boleh digabung dalam satu lokasi yang disepakati,” jelas Amin di ruang kerjanya, Kamis (7/11/2024).
Kata Amin, usai pelantikan, para KPPS akan mengikuti bimbingan teknis (bimtek) awal dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), kemudian akan ada bimtek lanjutan oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS).
Dia bilang, Bimtek dijadwalkan antara 7-20 November, dengan target memberikan pemahaman mendalam mengenai tugas dan fungsi KPPS dalam Pilkada.
Amin juga menambahkan, sebagian besar anggota KPPS kali ini adalah mereka yang telah berpengalaman dalam Pemilu sebelumnya.
“Jadi, pemahaman teknisnya sudah cukup memadai,” pungkasnya. (Adv/ar)
