Home » Advertorial » DPRD Kaltim » Sarkowi V Zahry: Edukasi Petani Milenial Kunci Masa Depan Swasembada Pangan Kaltim

Sarkowi V Zahry: Edukasi Petani Milenial Kunci Masa Depan Swasembada Pangan Kaltim

Senin,26 Mei 2025 04:15WIB

Bagikan : Array

SINTESANEWS.ID – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Sarkowi V Zahry, menilai upaya mewujudkan swasembada pangan di Kaltim tak bisa dilepaskan dari peran generasi muda.

Menurutnya, kehadiran petani milenial penting untuk menjawab tantangan regenerasi dalam sektor pertanian.

“Petani milenial perlu terus diedukasi dan diberi harapan bahwa pertanian itu menjanjikan. Ini akan jadi kunci keberlanjutan,” kata Sarkowi dalam pernyataannya, Senin (26/5/2025).

Ia menyayangkan masih adanya stigma negatif terhadap profesi petani. Menurutnya, ungkapan seperti ‘kalau mau kaya, jangan jadi petani’ hanya memperburuk persepsi publik terhadap sektor yang sejatinya vital ini.

“Ungkapan seperti itu justru memprovokasi. Akibatnya, tak ada lagi yang berminat menjadi petani. Padahal kalau dikelola dengan baik, pertanian bisa sangat menguntungkan,” tegas politisi asal Partai Golkar itu.

Sarkowi juga menyoroti perlunya sinergi lintas sektor dan lintas daerah. Menurutnya, target-target swasembada pangan yang telah dicanangkan oleh pemerintah provinsi harus diselaraskan dengan rencana kerja pemerintah kabupaten/kota.

“Harus ada koordinasi konkret ke kepala daerah. Beberapa wilayah seperti Kukar dan PPU sudah masuk prioritas, ini perlu dikawal agar implementasinya tepat sasaran,” tambahnya.

Selain itu, ia mengingatkan pentingnya dukungan anggaran yang memadai. Menurutnya, alokasi dana harus mencakup peralatan pertanian modern, pelatihan SDM, dan infrastruktur pendukung lainnya.

“Kalau kita mau serius dengan swasembada pangan, tidak cukup hanya membuat program. Harus ada dukungan anggaran yang jelas dan tepat guna,” ujarnya.

Sarkowi berharap, seluruh pihak —dari eksekutif hingga legislatif — bisa bekerja bersama dan berkomitmen menjadikan pertanian sebagai sektor strategis masa depan Kaltim.

“Ini bukan hanya soal pangan, tapi juga kedaulatan dan ketahanan ekonomi daerah,” pungkasnya.(Adv)

6085768219885996691-min

TOPIK TERKAIT

BERITA UTAMA

REKOMENDASI

WhatsApp Image 2025-03-03 at 10.30.26

TEKNOLOGI

TERPOPULER

HIBURAN

bannera

POLITIK