SINTESANEWS.ID – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pertanian telah mengambil langkah proaktif untuk mendukung perkembangan sektor pertanian dengan fokus pada partisipasi generasi milenial.

Bupati Kukar, Edi Damansyah, mengungkapkan kebutuhan untuk mengubah stigma negatif yang melekat pada dunia pertanian di kalangan generasi muda.

“Generasi muda perlu menyadari bahwa pertanian telah bertransformasi menjadi sebuah sektor yang modern, berbasis manajemen dan teknologi,” ujarnya, Selasa (7/5/2024).

Kata Bupati Edi, pemerintah akan memberikan sosialisasi dan fasilitas kepada Kelompok Tani Milenial, dengan harapan mereka akan menjadi duta-duta yang memperkenalkan dan mendidik masyarakat tentang potensi besar dalam dunia pertanian.

“Pertanian hari ini telah bergeser menjadi sebuah sektor yang menjanjikan, terutama dengan adanya manajemen yang baik dan penggunaan teknologi. Generasi muda adalah yang paling cocok untuk memimpin revolusi ini,” tambahnya.

Menurut Bupati Edi, para Kelompok Tani Milenial di beberapa Kecamatan di Kukar telah mempraktikkan berbagai program, seperti pertanian hortikultural, yang diharapkan menjadi inspirasi bagi yang lain.

Bupati Edi percaya kelompok pemuda yang sukses ini dapat menjadi model bagi generasi muda lainnya untuk membuktikan bahwa pertanian bukan lagi pekerjaan kuno.

Selain memberikan pemahaman dan dukungan moral, Pemkab Kukar juga menawarkan akses permodalan melalui program kredit Kukar Idaman dengan bunga 0 persen, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas SDM di sektor pertanian.

“Dengan upaya ini, kami berharap para petani muda bisa merasakan dampak positifnya dan memimpin perubahan dalam industri pertanian di Kukar,” tutup Edi. (ir/ar)