SINTESANEWS.ID – Program pendidikan gratis “GratisPol” yang diluncurkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) bertepatan dengan peringatan Hari Kartini mendapat dukungan penuh dari Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Darlis Patolongi. Program ini dinilai sebagai langkah strategis dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul di Bumi Etam.
Gratispol mencakup pembiayaan pendidikan dari jenjang dasar hingga pendidikan tinggi, termasuk tingkat doktoral (S3).
Program ini juga didukung oleh 53 perguruan tinggi negeri dan swasta di Kaltim yang telah menandatangani nota kesepahaman dengan Pemprov.
“Ini adalah tonggak penting dalam dunia pendidikan Kaltim. Dengan dukungan kampus-kampus di daerah, saya yakin implementasinya bisa berjalan optimal,” ujar Darlis, Selasa (23/4/2025).
Menurut Darlis, program ini selaras dengan visi nasional Presiden Prabowo Subianto dalam Asta Cita, yang menekankan penguatan pendidikan dan SDM.
Ia menilai, Gratispol akan menjadi katalis dalam membentuk generasi kompetitif, terlebih dalam menyambut perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan.
Ia juga mengapresiasi sinergi lintas sektor dalam perumusan dan peluncuran program, mulai dari kalangan pendidikan, birokrasi provinsi, hingga pemerintah kabupaten/kota.
Darlis menilai kolaborasi ini menjadi kunci sukses program strategis seperti Gratispol.
Namun demikian, ia menekankan pentingnya pengawasan agar program berjalan tepat sasaran dan tidak menimbulkan ketimpangan antar wilayah.
Pendampingan mahasiswa juga dinilai penting agar pendidikan tidak hanya sebatas mengejar gelar, melainkan penguatan kapasitas diri.
“Gratis Pol harus menjadi solusi jangka panjang, bukan hanya menutup kesenjangan ekonomi, tetapi juga membentuk pondasi kuat bagi masa depan Kaltim,” tegasnya. (Adv)