Kukar, sintesanews.id – Baru-baru ini, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menyempatkan diri memanen buah lai di Desa Wisata Benua Elai (Dewi Belai), Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, Kukar.
Dia ditemani petani lai dan sejumlah warga Batuah. Dalam kesempatan itu, Edi memperkenalkan buah lai dari desa wisata tersebut, sembari menunjukkan buah lai yang baru saja dipanennya secara langsung dari pohon.
Edi mengaku sudah beberapa kali memanen secara langsung buah lai dari pohon.
“Ini lainya sudah teruji. Lai Kutai,” katanya dalam video yang diposting di akun Facebook Edi Damansyah, yang dikutip sintesanews.id, Senin (28/3/2022).
Dalam video berdurasi dua menit lima puluh detik itu, Edi menjelaskan bahwa Batuah adalah sentra buah, salah satunya buah lai.
Ia menyebutkan, lai adalah buah yang ditemukan oleh seorang ahli yang bernama Profesor Agus. Lai juga merupakan buah yang bisa tumbuh secara berkelanjutan tanpa terpaku dengan musim.
“Teman-teman dan saudara-saudara datang ke Desa Batuah. Ini di Kompleks Wisata Desa Belai. Pasti akan merasakan buah khas, yaitu buah lai dari Kutai,” ucapnya.
Saat berbincang dengan warga, Bupati menyelipkan kelakar, yang kemudian diikuti dengan gelak tawa warga yang hadir di tempat itu.
“Kalau ini halus (kecil) aja buahnya. Biar halus, (tetap) mahing (ganas),” selorohnya.
Bupati mengajak semua pihak agar datang ke Desa Wisata Benua Lai. Menurutnya, sangat disayangkan jika seseorang tidak pernah merasakan buah lai dari Kutai itu.
“(Ayo) berkunjung ke objek wisata Dewi Belai, tapi bukan belai yang ada di lagu jarang di belai itu, ini buah lai,” kata Edi disambut gelak tawa warga yang hadir. (*)
Penulis: Mursid Mubarak
