SINTESANEWS.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menargetkan penyelesaian enam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) pada tahun 2024.

Enam Raperda ini telah masuk dalam program pembentukan peraturan daerah (Propemperda) dan diharapkan dapat memperkuat regulasi di berbagai sektor penting di wilayah tersebut.

“Tahun ini ada enam Raperda yang masuk dalam target pembahasan di DPRD,” ujar Ketua DPRD PPU, Syahrudin M Noor, pada Rabu (27/3/2024).

Syahrudin M Noor mengungkapkan, dari enam Raperda tersebut, tiga diusulkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU dan tiga lainnya merupakan inisiatif dari DPRD.

Adapun Raperda yang diusulkan oleh Pemkab PPU yakni, Raperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara Tahun 2023-2043, kemudian Raperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, lalu Raperda tentang Perubahan Ketiga atas Perda Nomor 3 Tahun 2016 tentang Pembentukan Susunan Perangkat Daerah.

Sedangkan tiga Raperda inisiatif DPRD PPU yakni, Raperda tentang Pengelolaan Pohon pada Ruang Terbuka Hijau Publik, Jalur Hijau Jalan dan Taman, lalu ada Raperda tentang Sistem Pertanian Organik dan terakhir Raperda tentang Penyelenggaraan Pendidikan Kepramukaan.

“Enam Raperda ini telah disetujui untuk dilanjutkan pembahasannya di tingkat Panitia Khusus (Pansus) DPRD PPU,” jelas Syahrudin.

Untuk memastikan pembahasan yang efektif, DPRD PPU akan membentuk tiga Pansus yang masing-masing akan menangani dua Raperda.

Setelah dibentuk, Pansus akan melakukan pembahasan bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait serta pihak-pihak lainnya yang relevan dengan materi Raperda.

“Berdasarkan ketentuan yang berlaku, masa kerja Pansus adalah selama tiga bulan dan bisa diperpanjang jika diperlukan,” tutupnya. (Adv)