SINTESANEWS.ID- Penantian panjang masyarakat Kutai Kartanegara (Kukar) akhirnya terjawab. Pasangan Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin resmi ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kukar terpilih usai pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang digelar menyusul putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Penetapan ini tak hanya menjadi penutup dari rangkaian Pilkada 2024 yang penuh dinamika, tetapi juga membuka lembaran baru dalam perjalanan pemerintahan Kukar lima tahun ke depan. Keunggulan pasangan Aulia–Rendi dalam hasil akhir pemungutan suara menjadi bukti sah mandat rakyat yang diberikan lewat proses demokrasi.
Plt Ketua DPRD Kukar, Junadi, menyambut positif keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar tersebut. Ia mengapresiasi semua pihak yang telah menjaga ketertiban dan keamanan selama proses PSU, termasuk aparat keamanan, penyelenggara pemilu, dan seluruh elemen masyarakat.
“Jadi besok kami menerima suratnya, kemudian insya Allah hari Rabu sudah kita agendakan untuk kita paripurnakan,” ujar Junadi, Senin (12/5/2025).
Menurutnya, rapat paripurna adalah langkah awal dari proses administrasi menuju pelantikan kepala daerah definitif. DPRD Kukar, kata dia, siap mengawal proses ini hingga ke tingkat provinsi dan pusat.
“Harapan kita prosesnya cepat, ke Gubernur kemudian ke Mendagri, sehingga mudah-mudahan di bulan Mei ini juga, entah di akhir bulan, sudah bisa pelantikan,” tambahnya.
Junadi menekankan bahwa penetapan ini seharusnya menjadi momentum untuk mempererat kembali persatuan masyarakat Kukar. Dengan semangat rekonsiliasi, ia berharap tak ada lagi sekat-sekat politik yang membelah warga.
“Yang penting sekarang adalah bagaimana kita semua bisa bersatu kembali. Pilkada sudah selesai, saatnya fokus membangun Kukar bersama,” imbuhnya.
Ia pun optimistis bahwa duet Aulia–Rendi mampu membawa arah baru yang lebih progresif bagi Kukar. Jiwa muda dan energi segar yang mereka bawa dianggap sebagai modal penting untuk mempercepat pembangunan di berbagai sektor.
Dengan penetapan ini, Kukar bersiap menyambut babak baru pemerintahan. Harapan masyarakat kini menggantung pada pasangan pemimpin baru yang akan memikul tanggung jawab besar dalam menghadirkan stabilitas, pembangunan yang merata, dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Kukar. (Adv/fi)