Home » DPRD Kukar » Hairendra Apresiasi Rencana Taman Mini di Setiap Kecamatan

Hairendra Apresiasi Rencana Taman Mini di Setiap Kecamatan

Rabu,23 Juli 2025 11:21WIB

Bagikan : Array

SINTESANEWS.ID – Gagasan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk membangun taman mini di setiap kecamatan mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan.

Salah satunya datang dari Anggota DPRD Kukar, Hairendra, yang memandang program ini sebagai upaya konkret menciptakan ruang publik yang nyaman, sehat, dan inklusif bagi masyarakat.

Hairendra menyampaikan dukungannya secara penuh atas rencana tersebut. Ia melihat taman mini sebagai lebih dari sekadar sarana estetika lingkungan, tetapi juga sebagai fasilitas sosial dan edukatif yang bisa memperkuat interaksi warga, terutama di tingkat lokal.

“Saya sangat mendukung. Meskipun tahun ini sempat terkendala rasionalisasi anggaran, mudah-mudahan tahun depan bisa terealisasi,” ujarnya, Rabu (23/07/2025).

Menurutnya, keberadaan taman mini di desa dan kecamatan akan memberikan akses rekreasi yang mudah dijangkau warga tanpa perlu bepergian jauh ke kota.

Di sisi lain, taman tersebut juga bisa menjadi ruang aman untuk anak-anak bermain, tempat bersantai keluarga, serta titik temu sosial masyarakat dari berbagai kalangan.

“Gagasan ini sangat positif karena setiap desa nantinya akan memiliki ruang publik yang nyaman untuk berkumpul, beristirahat, dan rekreasi,” lanjutnya.

Sebagai legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) V yang juga kerap menyuarakan pemerataan pembangunan, Hairendra menekankan pentingnya memastikan fasilitas seperti taman tidak hanya dibangun di kawasan perkotaan.

Menurutnya, kehadiran ruang publik di desa-desa pelosok akan sangat berarti dalam mengurangi kesenjangan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara merata.

Hairendra pun berkomitmen untuk mengawal rencana tersebut, baik dari sisi penganggaran maupun pengawasan pelaksanaan di lapangan.

Ia berharap agar perencanaan pembangunan taman dilakukan dengan pendekatan yang matang dan berbasis kebutuhan lokal.

“Taman yang dibangun nantinya sebaiknya tidak hanya proyek fisik, tapi benar-benar menjadi milik masyarakat,” katanya.

Ia juga mendorong Dinas PU dan OPD terkait untuk melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan, mulai dari tokoh masyarakat, pemuda, hingga kelompok ibu-ibu. Partisipasi warga, menurutnya, akan menciptakan rasa memiliki dan menjadikan taman lebih hidup serta terawat.

“Desain dan pemanfaatan taman sebaiknya sesuai kebutuhan warga. Libatkan tokoh masyarakat, pemuda, dan ibu-ibu dalam prosesnya,” sarannya.

Bagi Hairendra, ruang publik seperti taman bukan hanya tempat untuk bersantai, tapi juga ruang penting yang memperkuat jalinan sosial dan gaya hidup sehat di tengah masyarakat.

Ia optimistis, dengan tersedianya taman-taman mini di seluruh kecamatan, warga Kukar akan semakin nyaman dan bangga dengan lingkungannya sendiri.

“Ini bukan hanya soal bangunan, tapi soal membangun rasa kebersamaan dan kenyamanan di tengah masyarakat. Semoga bisa segera diwujudkan di seluruh kecamatan,” tutup Hairendra. (Adv/fi)

6085768219885996691-min

TOPIK TERKAIT

BERITA UTAMA

REKOMENDASI

WhatsApp Image 2025-03-03 at 10.30.26

TEKNOLOGI

TERPOPULER

HIBURAN

bannera

POLITIK