SINTESANEWS.ID – PT Mahakam Gerbang Raja Migas (MGRM) Kukar mengadakan lomba Road to HUT MGRM ke-5 dan bakti sosial di Graha Migas, pada Senin (23/10/2023).
Direktur PT MGRM, Efri Novianto dalam sambutannya menyebutkan di usia yang masih cukup muda, saat ini BUMD tersebut tengah mencari bentuk dan arah yang lebih baik. Karenanya ia ingin ada sinergitas antar seluruh pemangku kebijakan untuk dapat searah agar hasil dari Perusda dapat dinikmati oleh masyarakat di daerah.
Kata Efri, saat ini MGRM dituntut untuk menghasilkan PAD bagi daerah.
“Ini tantangan kita sebagai pengurus. Ditambah lagi visi MGRM menjadi BUMD terbaik tahun 2027 mendatang bukan hanya di Kukar tapi juga di Kaltim,” ungkap Efri.
Ia mengaku, segala pekerjaan rumah di perusahaan tersebut akan terasa mudah jika dikerjakan secara bersama-sama.
Menurut Efri, hal itu telah dibuktikan pada 10 bulan terakhir, seperti merubah mindset dan culture set yang perlahan bergeser dari ketergantungan pada hasil partisipasi interest menjadi bisnis murni.
“Apapun kita optimalkan yang penting Perusda kita mendapat untung,” ujarnya.
Untuk meningkatkan kinerja pegawai di MGRM, ia akan melakukan berbagai hal termasuk membangun kepercayaan pemegang saham dan membangun relasi bisnis yang menguntungkan.
“Sekarang bisnis kita macam-macam, ada supply minyak dan gas, sewa mobil, sewa gedung dan ruang rapat, cafe dan minimarket. Bahkan kita juga merambah pada bisnis tour dan travel bekerja sama dengan beberapa perangkat daerah, walau sekupnya masih kecil. Kami ingin menumbuhkan kepercayaan semua pihak khususnya pemegang saham,” ujarnya.
Efri berharap usaha yang dilakukan dapat dilihat sebagai upaya bersama untuk memajukan BUMD agar menjadi inovatif, berdaya saing dan mandiri.
Ia membeberkan, di Unikarta, saat ini pihaknya tengah membangun Masjid melalui anak usaha PT MMP Kutai Mahakam.
Kemudian, MGRM juga bakal menyetor PAD Rp 45 miliar ke Pemkab Kukar dari hasil pembagian hasil Migas di Blok Mahakam Sanga-Sanga dan Blok East Kal-Atakka.
“Kita juga sedang berupaya agar MGRM mendapatkan bagian dari PI dan mudah-mudahan tahun depan sudah ada bagi hasil PI tersebut yang bisa disetor ke daerah,” pungkasnya. (au)